Senin, 30 Januari 2012

I Won't Give Up by Jazon Mraz

Hmmmm ... Hmmmm ... Hmmmm ... Hmmm ...

When I look into your eyes
It's like watching the night sky
Or a beautiful sunrise
There's so much they hold
And just like them old stars
I see that you've come so far
To be right where you are
How old is your soul?

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up

And when you're needing your space
To do some navigating
I'll be here patiently waiting
To see what you find

'Cause even the stars they burn
Some even fall to the earth
We've got a lot to learn
God knows we're worth it
No, I won't give up

I don't wanna be someone who walks away so easily
I'm here to stay and make the difference that I can make
Our differences they do a lot to teach us how to use
The tools and gifts we got yeah, we got a lot at stake
And in the end, you're still my friend at least we did intend
For us to work we didn't break, we didn't burn
We had to learn how to bend without the world caving in
I had to learn what I've got, and what I'm not
And who I am

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up
Still looking up.

I won't give up on us (no I'm not giving up)
God knows I'm tough enough (I am tough, I am loved)
We've got a lot to learn (we're alive, we are loved)
God knows we're worth it (and we're worth it)

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up

Catatan meraih Profesi

 28 January 2012. 

Berasa heng aja hari ini,, segala serba salah, segala tiada berisi. Jadi lah Cuma ol fb ma twitter.  N mengisi blog bungong.pade.

29 January 2012
I won’t give up –jazon mraz lagi tergila gila sangat,,,
Hari ini , masih bisa merasakan damai. Esok? Aq tak bisa berkata. Aku telah pasrah sepasrah pasrahnya,, aku tidak ingin takabur, sombong or angkuh sedikitpun untuk saat ini.
 
God,, aku hanya ingin menangis malam ini.
Jam 11 malam, aku berjalan menuju galon aqua, haus. Segelas air habis. Ku singgahi kaca ¾ badan. Kaca kesayangan. Ku pandangi potret diri sambil memakai pelembab bibir dan membenarkan jepitan rambut yang sudah sedikit kusut. Aq senang dengan rambut ini. aku sayang. Dia begitu indah. Sejauh mata menikam, aku terus berfikir masihkah aku bisa setenang ini esok? Masih kah aku bisa sedamai ini? aku yang sekarang, akan berbeda dengan aku yang esok. Aku tau itu.. pasti,,
          Hanya apakah aku lebih mencintai aku yang esok atau yang sekarang? Tanya yang terus bergantayangan. Kutinggalkan kaca dan beralih ke lemari kayu tua. Mengambil kemeja putih, rok hitam, kerudung putih. Bukan semuanya belum terstrika,, tapi akan ku strika ulang. Besok adalah hari spesial, dan di hari spesial, aku selalu menstrika ulang pakaianku agar tidak kelihatan bekas lipatan. Ku gantung dengan rapi. Siap sudah untuk esok. Sepatu hitam sudah disiapkan. Seperti saat2 sidang dahulu. Hingga aku kembali menatap layar. 12.04 sudah tanggal 30 january,,
Waktu seolah datang perlahan. Aku menikmati seksama. Entah kisah apa yang akan ku catat esok. Deg degan.. tapi aku tau, aku akan melewatinya. Seperti menunggu adegan seram di film yang ku tonton selesai. Seperti itu pula ini akan berakhir. Tak berani berspekulasi. Sungguh tak berani. Pengecut!!

30 January 2012
“skarang akan berbeda dengan nanti. perubahan ini singkat, tapi abadi”.
Status terakhir sebelum berangkat.
Finally apa yang ditunggu tiba. Pengumuman penentuan. 09.00 sudah berada di kampus dan menunggu sang dosen rapat. Panggilan pertama, termasuk saya beserta 21 anak yang lain. Masuk ke ruang sidang yang penuh dengan kursi2 dan meja2 yang berlapis lapis. Wajah pak jun, serem bener gue gak berani merhatiin wajah nya. Sesaat gue seperti mengutuk waktu dan pembicaraan yang tak pentiing. Menerka nerka apakah tujuannya. Ternyata mendengar ketidak lulusan itu tidak bagai petir di siang bolong. Kata itu mengalir datar,,,, tanpa tekanan yang berarti tanpa ketukan palu yang menyeramkan, tanpa perubahan cuaca yang mendadak mendung dan guntur yang menggelegar. Hanya saja,, diri belum mengerti, whats the next step.
          Aq hanya berdiri disini. Sisi kiri bahuku penuh. Masih kudekap ia yang tersengguk. Ku peluk erat. Menurunkan segenap rasa risau dan semangat yang ku punya. “Sudah kawan,, kita bisa dimasa depan. Kita pasti bisa!! “
Tiba tiba bayangan 14 february itu berjalan menjauh,,, semakin jauh saat keputusan itu semakin jelas. Aku telah melupakan saat itu. Aku tidak berharap. Tiada airmata.,,
Ku masuki ruangan sidang itu untuk ke dua kalinya. Kali ini untuk mengatur, whats the next step should we do. Getar massage “ gak apa sayang,.. ada hikmah mungkin “ my mom,, mata kembali berkaca. Jangan jatuuh,,, telf berdering “my mom” mi,, jangan telp skarang,, . suara di seberang pun terdengar memaklumi. Hampir pecah saja tangis. Tidak,, bukan saatnya menangis,, saatnya bangkit. Ku letak kan hp kembali dalam tas orange. Cukup 2 tetes air mata yang tumpah hari ini. tidak ingn lagi.
Hidup tidak akan berakhir disini. Masih ada esok dan mentari pagi yang sangat cantiikk ^^. “that’s not be mine.. not yet,, “ ---------> 

Minggu, 29 Januari 2012

PArt of NightMare

bermimpi tentang mu kini, selalu membuatku tercengang dan terhenyak dalam sepi tak berpelita. apa? apa lagi? apa lagi yang engkau harapkan dari sebuah hidup yang tiada berarti ini?
lupakah engkau babhwa telah ada kami? aku masih saja tak mengerti jalan fikirmu. aku masih saja benci melihat tingkahmu.
engkau yang kusayang dengan segala hati yang kupunya, engkau yang dimaafkan dengan segala ikhlas yang yang diretas.
tapi,, tiada pula itu berarti.

-tidak untuk difahami-
semoga saja engkau telah kembali kepada kami.
sby. today

Sabtu, 28 Januari 2012

Setegar Aku dan Bara


Bernyanyi dengan puisi
Menari tanpa irama
Hanya sajak yang begitu syahdu memelukku dalam kehampaan malam
Aku mencintaimu sajak ku,,
Secintanya engkau kepadaku
Warna hitam pekat dilangit tetap indah bagiku,
Karna semua telah disulap indah mengaburkan pilu
Kata kata lugas adalah teman setia
Berpihak pada nyata yang tak kenal belas kasih
A k u  t e t a p  m e m e l u k  m u  e r a t
Tetap mendengar celoteh mu dibalik tawatawa dan hiruk pikuk menakutkan
A k u   t e g a r, ,  begitu kah ajaran mu?
Aku tegar setegar karang disamudra sana
Aku tegar setegar pohon yang di hempas sang badai
Aku tegar setegar nyiur dibibir pantai
S e p e r t i  a j a r a n m u   padaku.
Aq tegar!!!!
Kepalaku tetap menengadah ke atas
Dengan senyuman,
Dengan penuh kekhidmatan
Aq telah belajar tegar
Aku juga telah belajar pulang menerima semua
Walaupun marah berkobar dalam sukma
Walaupun api telah membakar muka
Walau gelora benci pada diri telah membara
A k u   b I s a   m e n u r u n k a n   h u j a n
Seperti ajaran mu untuk tetap bahagia
Memadamkan api diraut muka
Sajak sajak ku. . .
Engkau yang ku dekap dalam kebodohan fikir dan ke alfaan jiwa

*búngÖng pădé*
28 January 2012. Gubair.

Rabu, 25 Januari 2012

Tapak Kaki


hari ini, aku telah menyelesaikn sluruh bagian dari kampus ku. dan saat inilah aku tersadar, bahwa: ini bukan saatnya berjuang, ini saatnya berdoa. apapun akhirnya,, berdoa,, karna tiada yang harus di perjuangkan lagi. jika kamu berharap lulus profesi, maka berdoalah,, dan berserah lah kepadaNya. 
awalnya aku seperti kehilangan arah,, seperti kehilangan pegangan. hanya menunggu dan merenung, apakah akan lulus? dan berharap akan lulus, jadinya gak usah ribet memulai dari awal lagi, n mejalani prosesi2 yang menyedot semua tenaga yang kumiliki.
tapi,,, jika,, keadaan terburuk menimpa ku,, maka jauh dari lubuk hati, aku telah siap.. aku telah siap untuk pulang sejenak, untuk kemudian bertempur kembali dengan segala kebodohan yang kumiliki.
seorang pejuang sejati adalah dia yang tidak takut kalah dalam medan perang.. 
dia yang mampu bangkit mengangkat pedang untuk maju kedepan setelah keterpurukan
dan aku,, akan menjadi seperti itu.

seberapapun menyakitkan itu kelak,, aku,,, akan menerimanya,, seperti aku akan menerima kabar gembira yang menyatakan bahwa aku berhak lulus profesi.

sby,

30 januari nanti adalah hari dimana aku akan mendapat gelar profesi itu atau tidak. maka, aku akan dengan senang hati menunggu tanggal itu tanpa pengharapan akan dipercepat atau di perlambat. hanya seperti itu sajalah,.. dan kita akan melihat mimpi dari anak2 manusia yang berkumpul dalam sebuah wadah profesi ini. 

Senin, 09 Januari 2012


sesungguhnya jiwa ini masih di aceh.
tidak disini, ditempat jauh ini.
ditempat asing ini
10 januari 2012.

bukan karna seorang pria aq berucap begini. tidak,, tidak sedangkal itu,,. (terlebih lagi karna memang tiada pria yang kumaksd itu) lebih kepada kecintaanku pada daerah ku sendiri lah aku ingin berada disana. pada getar getir rasa yang membangun jiwa dan melahirkan perempuan seperti aku dibelahan bumi sana. bukan disini.
menjadi pilihan sulit ketika aku mendapatkan kesempatan ini. walk in interview. apakah aku siap untuk bekerja disini. ? tidak,, tempat ini terlalu jauh,, 
tentang cita cita meraih spesialis pun masih ku fikirkan,, aku memang telah jatuh cinta dengan dunia ini.. farmasi.. menggenggamku sedemikian erat  dalam rasa cinta yang tidak bisa ku elakkan. aku ingin mengambil spesialis. tapi ,, aku ingin bukan dengan dananku sendiri. :D jadi aku putuskan untuk menunda mengambil spesialis, dan bekerja. yah,, sudah waktunya untuk memikirkan hidup selain kuliah. dewasalah.. mulai bertanggung jawablah,,
gamang,, kesempatan itu begitu terbuka lebar disini,, melambai dengan senyum. sedang disana.. aku masih tidak mengerti :(