Jumat, 11 November 2011

11 Nove 11


Aku kangen kamu,, Kei,,
walaupun aku tau kangen itu tidak layak untuk ku. Walaupun aku tau kangen itu tidak diperbolehkan untuk ku. Tetapi tidak merugikan mu kurasa. Toh kangen itu tak kulontarkan keluar dari mulutku agar engkau tau bahwa aku memiliki rasa yang mungkin akan membuat mu salah arti. Aku hanya kangen kamu,,
Cukup.. lewat pesan singkat dari hp n jejaring social. Tidak disangkal,, aku tertarik padamu.. mulai saat engkau memberi aksi kala itu.  Manis, 
Padahal jujur,, aku tak berniat membuat mu jatuh hati kepadaku.. engkau yang kuanggap terlalu sempurna untuk seorang seperti diriku. aku tidak hendak menebar benih cinta padamu. Tak berangan sedikitpun. Walau pada pandangan pertama q akui bahwa dirimu manis, hanya sebatas mengakui,. Tak berharap lebih dari itu. Tak berharap mendapat aksi seperti ini.
Hanya ada aku yang apa adanya kala itu, emosi, bahagia, senyuman, semua apa adanya diriku. ternyata engkau jatuh hati.. dan aku terperanjat bahagia sekaligus sedih. Karena memang diriku tidak ditakdirkan menerima manisnya dirimu. Kita hanya teman bukan, , , ?  kutekankan diri berkali kali,,
Aku kangen kamu Kei,, kangen saat menikmati secangkir kopi dengan penuh canda dan tawa, begitu juga pertengkaran tiada ujung. Kangen menikmati malam yang turun saat pertama kali kita bertemu. Menghabiskan dingin yang mulai turun di separuh malam. (saat itu aq Guide perjalanan mu right. .? )
Sudah bisa ku pahami, bintang pun tak slalu bersandingkan bumi
Takkan bisa ku merubah tatanan semesta,, sudah kehendakNya,,
(Jikustik-sudah kehendakNya)
Jadi, aku hanya kangen pada mu Kei,, seperti kangen seorang teman untuk teman yang lain, ,  J
aku masih berharap kita akan menjalani pertemanan manis tanpa berujung cinta, , J


11 nove 11

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tolong Tinggalkan pesan ya, , :)